Komputasi (bahasa Inggris : computing)
adalah aktivitas penggunaan dan pengembangan teknologi komputer, perangkat
keras, dan perangkat lunak komputer. Ia merupakan bagian spesifik komputer dari
teknologi informasi. Ilmu komputer adalah kajian dan ilmu dasar teori informasi
dan komputasi serta implementasi dan aplikasinya dalam sistem komputer.
Komputasi
modern dapat disebut sebuah konsep sistem yang menerima intruksi-intruksi dan
menyimpannya dalam sebuah memory, memory disini bisa juga dari memory komputer.
Oleh karena pada saat ini kita melakukan komputasi menggunakan komputer maka
bisa dibilang komputer merupakan sebuah komputasi modern. Konsep ini pertama
kali digagasi oleh John Von Neumann (1903-1957).
Permulaan
komputasi modern dimulai pada saat tahun 1926 oleh ilmuan yang berasal dari
hungaria yang bernama John Von Neumann. Von Neumann seorang ilmuan yang belajar
dari Berlin dan Zurich dan mendapatkan diploma pada bidang teknik kimia pada
tahun 1926. Pada tahun yang sama dia mendapatkan gelar doktor pada bidang
matematika dari Universitas Budapest. Berkat keahlian dan kepiawaiannya Von
Neumann dalam bidang teori game yang melahirkan konsep seluler automata,
teknologi bom atom, dan komputasi modern yang kemudian melahirkan komputer.
Kegeniusannya dalam matematika telah terlihat semenjak kecil dengan mampu melakukan
pembagian bilangan delapan digit (angka) di dalam kepalanya.
Setelah
mengajar di Berlin dan Hamburg, Von Neumann pindah ke Amerika pada tahun 1930
dan bekerja di Universitas Princeton serta menjadi salah satu pendiri Institute
for Advanced Studies. Dipicu ketertarikannya pada hidrodinamika dan kesulitan
penyelesaian persamaan diferensial parsial nonlinier yang digunakan, Von
Neumann kemudian beralih dalam bidang komputasi. Sebagai konsultan pada
pengembangan ENIAC, dia merancang konsep arsitektur komputer yang masih dipakai
sampai sekarang. Arsitektur Von Nuemann adalah komputer dengan program yang
tersimpan (program dan data disimpan pada memori) dengan pengendali pusat, I/O,
dan memori. berdasarkan beberapa definisi di atas, maka komputasi modern dapat
diartikan sebagai suatu pemecahan masalah berdasarkan suatu inputan dengan
menggunakan algoritma dimana penerapannya menggunakan berbagai teknologi yang
telah berkembang seperti komputer.
Komputasi
modern menghitung dan mencari solusi dari masalah yang ada, yang menjadi
perhitungan dari komputasi modern adalah :
- Akurasi (bit, Floating poin)
- Kecepatan (Dalam satuan Hz)
- Problem volume besar (Down
sizing atau paralel)
- Modeling (NN dan GA)
- Kompleksitas (Menggunakan teori
Big O)
Jenis-jenis
komputasi modern :
Komputasi modern terbagi menjadi tiga macam yaitu :
- Mobile
Computing
- Grid
Computing
- Cloud Computing
- Mobile computing
Computing
artinya komputasi atau sesuatu yang bisa berjalan seperti fungsi komputer.
Sedangkan mobile merupakan suatu barang elektronik yang bisa dibawa
kemana-mana. Jadi mobile computing merupakan benda yang memiliki tekhnologi
secanggih komputer dan mampu melakukan komunikasi walaupun user atau pengguna
dari alat tersebut sedang melakukan perpindahan. Jadi bisa juga diartikan bahwa
mobile computing merupakan komputasi bergerak yang berkembang dan
memiliki teknologi secanggih komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan
jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi
berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari mobile computing yaitu Laptop,
PDA, smart phone.
Implementasi
dari salah satu contoh perangkat komputasi bergerak (mobile computing) PDA
(Personal Digital Assistant) dapat dilihat dari fungsi kerja yang dapat
dilakukan oleh “PDA” (Personal Digital Assistant). Fungsi kerja tersebut antara
lain mampu menggantikan organizer konvensional (agenda). Dimana dulu orang
menggunakan agenda untuk mencatat semua jadwal aktivitas, nomor telepon, atau
untuk membantunya dalam mengingatkan hal-hal yang penting baginya, namun
sekarang seiring dengan berkembangnya tekhnologi komputer masyarakat mulai
menggantikan organizer konvensional tersebut dengan PDA untuk membantunya dalam
aktivitas sehari-hari.
Beberapa keterbatasan
dan resiko dari mobile computing:
1.
Kurangnya Bandwith
Akses internet pada peralatan ini umumnya lebih lambat dibandingkan
dengan koneksi kabel.
2
. Gangguan Transmisi
Banyak faktor yang bisa menyebabkan gangguan sinyal pada mobile computing
seperti cuaca, medan dan jarak alat mobile computing dengan titik pemancar
sinyal terdekat.
2. Cloud computing
Cloud computing dapat diumpakan
sebagai sebuah kegiatan “menyewa” software atau layanan lainnya melalui
internet. Dengan ini, pengguna tidak perlu lagi membeli software asli yang
harganya relatif mahal.
Pengguna cloud computing nantinya dapat mengakses
layanan layaknya seperti mengakses email. Konsepnya memang sama seperti layanan
email. Bedanya adalah cloud computing melakukan sesuatu yang
lebih jauh lagi. Yaitu penggunaan ‘alat’ bersama.
Jika email hanya bisa mengirim dan menerima sesuatu, pada cloud
computing Anda akan melakukan segalanya sambil terhubung dengan
internet. Semua pekerjaan Anda akan disimpan di internet.
3. Grid
computing
Grid computing sebenarnya merupakan
sebuah aplikasi pengembangan dari jaringan komputer (network). Hanya
saja, tidak seperti jaringan komputer konvensional yang berfokus pada
komunikasi antar pirati (device), aplikasi pada Grid computing dirancang
untuk memanfaatkan sumber daya pada terminal dalam jaringannya. Grid
computing biasanya diterapkan untuk menjalankan sebuah fungsi yang
terlalu kompleks atau terlalu intensif untuk dikerjakan oleh satu sistem
tunggal. Dalam pengertian yang lebih teknis, Grid computing merupakan
sebuah sistem komputasi terdistribusi, yang memungkinkan seluruh sumber daya (resource)
dalam jaringan, seperti pemrosesan, bandwidth jaringan, dan kapasitas media
penyimpan, membentuk sebuah sistem tunggal secara vitual. Seperti halnya
pengguna internet yang mengakses berbagai situs web dan menggunakan berbagai
protokol seakan-akan dalam sebuah sistem yang berdiri sendiri, maka pengguna
aplikasi Grid computing seolah-olah akan menggunakan sebuah
virtual komputer dengan kapasitas pemrosesan data yang sangat besar.
Konsep Grid computing pertama kali dieksplorasi pada
tahun 1995 melalui eksperimen yang dikenal sebagai I-WAY, dimana jaringan
berkecepatan tinggi digunakan untuk menghubungkan dalam waktu singkat, suber
daya yang sifatnya high-end pada 17 situs di sepanjang Amerika
bagian Utara. Selepas aktifitas ini, berkembang pula sejumlah proyek penelitian
yang bertujuan untuk mengembangkan teknologi inti Grid computing untuk
hal-hal yang lebih “produktif” bagi berbagai komunitas dan disiplin keilmuan.
Tidak kurang dari badan bernama National Technology Grid bentukan
US National Science Foundation (Lembaga Ilmu Pengetahuan AS), yang
bekerjasama dengan Information Power Grid dari NASA
(badan luar angkasa Amerika Serikat), bersama-sama membentuk sebuah
infrastruktur Grid computing untuk melayani kegiatan para
peneliti di NASA maupun berbagai universitas di Amerika Serikat.
Contoh
komputasi modern:
Bidang
Militer >> Bom, Senapan, Amunisi, Teknologi militer, Teknik kelautan, Pesawat
tempur, Kapal perang, Peluru kendali, Tank.
Bidang
Kesehatan >>
Teknik biomedis, Bioinformatika, Bioteknologi, Informatika kimiawi, Teknologi
perlindungan kebakaran, Farmakologi, Teknik keselamatan, Teknik kesehatan.
Bidang
Transportasi >>
Angkasa luar, Teknik penerbangan, Teknik penerbangan, Teknik perkapalan,
Kendaraan bermotor, Teknologi luar angkasa.
Sumber: